Sunday, March 3, 2013

Perintah dan Fungsi dalam Konfigurasi Proxy



Squid adalah sebuah daemon yang digunakan sebagai proxy server dan web cache. Squid memiliki banyak jenis penggunaan, mulai dari mempercepat server web dengan melakukan caching permintaan yang berulang-ulang, caching DNS, caching situs web, dan caching pencarian komputer di dalam jaringan untuk sekelompok komputer yang menggunakan sumber daya jaringan yang sama, hingga pada membantu keamanan dengan cara melakukan penyaringan (filter) lalu lintas. Meskipun seringnya digunakan untuk protokol HTTP dan FTP, Squid juga menawarkan dukungan terbatas untuk beberapa protokol lainnya termasuk Transport Layer Security (TLS), Secure Socket Layer (SSL), Internet Gopher, dan HTTPS. Versi Squid 3.1 mencakup dukungan protokol IPv6 dan Internet Content Adaptation Protocol (ICAP).

1. Lakukan konfigurasi pada filesquid.conf.
Buka file squid.conf dan edit beberapa baris konfigurasi, dengan perintah:
debian:~#nano squid.conf 


a. Konfigurasi transparent proxy

Edit pada baris dibawah ini, port 3128 dapat diganti dengan port 8080 atau port berapapun, tergantung pada perintah (rule) bagi port mana yang ingin dijalankan.

# Squid normally listens to port 3128      http_port 3128 transparent 
b. Konfigurasi cache_mgr
Cache manager ini berfungsi sebagai penunjuk admin (master) apabila muncul pesan error pada PC Client.


# cache_mgr webmaster                       


cache_mgr loveablenoel@gmail.com
c. Konfigurasi visible_hostname
Berikut jika anda ingin mengubah nama host yang akan muncul ketika ada pesan error.



# visible_hostname localhost                     
visible_hostname www.stembayo.sch.id   
D.Konfigurasi Cache_mem

#cache_mem 8MB
hapus dan ganti 8MB dengan 32/64MB
fungsi dari cache_mem yaitu

Mekanisme penyimpanan data sekunder berkecepatan tinggi yang di gunakan untuk menyimpan data atau instruksi yang sering diakses. Memory cache dimaksudkan untuk memberikan kecepatan memory yang mendekati memory yang paling cepat yang bisa diperoleh dan pada waktu yang sama menyediakan kapasitas memory yang besar
2. Konfigurasi iptables agar setiap pengaksesan website melalui web browser (melalui port 80) di arahkan atau dialihkan ke port proxy (port 3128) walaupun pada web browser PC Client tidak di setting secara manual untuk menggunakan peraturan port pada proxy tersebut, dengan perintah:


debian:~#iptables –t nat -A PREROUTING –p tcp --dport 80 –j REDIRECT --to-port 3128      
jika belum di masukkan di nano /etc/rc.local
maka sifat dari iptables diatas sementara
 
                 
SEKIAN PENJELASAN SAYA SEMOGA BERMANFAAT

1 comment:

  1. Hirens 2018 New Generation Support HDD GPT + UEFI-CSM READY!
    cobain open source project rancangan ane gan >

    IT Tools Pack Solution

    (Tersedia Acronis 2018 + Norton Ghost + Minitool Partition Wizard Technician 9.1 + DLL)

    #SalamSatuTeknologi

    ReplyDelete

Free Download GTA 4

Grand Theft Auto IV (GTA IV) adalah permainan komputer/game 3D generasi keenam dari serial Grand Theft Auto. Game yang dikembangkan o...